
Jakarta Selatan, Jakarta.
“Badannya gosong semua (luka bakar), pipinya luka,” kata Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru Kompol Suparmin saat dikonfirmasi, Sabtu (5/7/2025).
Suparmin menjelaskan, peristiwa ini berawal ketika korban asik bermain bersama rekan-rekannya di sebuah taman di kawasan Radio Dalam pada Jumat (4/7/2025), sekitar pukul 19.00 WIB.
Saat asik bermain, korban tak sengaja menyentuh sebuah tiang PJU. Kemudian, korban jatuh dan tewas seketika dengan posisi tertelungkup di samping pondasi tiang PJU.
Mengetahui hal itu, rekan-rekannya sempat memanggil korban.
Karena tak ada respons, mereka kemudian memilih pulang ke rumah tanpa melaporkan kejadian tersebut.
“Takut dia, bukannya ngomong malah pulang dia, pas dipanggil-panggil enggak nyaut lagi, pulang dia, ditinggal,” ungkap Suparmin.
Karena tak melaporkan insiden tersebut, jasad korban tergeletak semalaman di lokasi tanpa diketahui siapa pun.
Para pengendara yang lalu lalang di sekitar lokasi juga tak menyadari karena posisi jasad terhalang tanaman.
Pada Sabtu pagi, jasad korban akhirnya ditemukan oleh seorang warga yang hendak menyapu halaman rumah.
“(Ditemukan) tadi pagi, ditemukan ibu-ibu lagi nyapu, buka pintu terus nyapu di depan rumahnya gitu, di taman,” ungkap Suparmin.
Setelah temuan tersebut, warga kemudian melapor ke polisi.
Tak lama, polisi tiba di lokasi dan langsung membawa jenazah ke Rumah Sakit Fatmawati untuk divisum.
Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus ini guna mengetahui penyebab kematian AR.
“Dalam penyelidikan penyebabnya, dugaan sementara tersetrum,” imbuh dia.