NAGA138 – Cak Imin: Judi “Online” Jadi Sumber Kemiskinan Rentan Baru

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin

Lihat Foto

Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar, yang akrab disapa Cak Imin, menegaskan bahwa judi online telah menjadi salah satu sumber kemiskinan rentan baru di Indonesia.

Hal ini disampaikan Cak Imin dalam acara soft lunching Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial Berbasis Komunitas, Sentra Cipta Mandiri (SCM), pada Senin (4/5/2025).

“Ada masalah baru lagi, kemiskinan rentan salah satunya disebabkan oleh judi online. Judi, online merupakan sumber kemiskinan rentan baru,” ungkap Cak Imin.

Dalam kesempatan tersebut, Cak Imin juga menyoroti berbagai masalah yang dihadapi Indonesia yang menjadi penghalang dalam upaya pemberdayaan masyarakat.

Dia mendorong agar berbagai masalah tersebut dapat segera diselesaikan melalui kolaborasi antara pihak-pihak terkait.

“Jujur kita akui, bangsa kita punya banyak masalah. Dan banyak tanggungan problem yang harus kita selesaikan dengan cepat,” ujar dia.

Cak Imin menegaskan bahwa judi online adalah aktivitas yang sia-sia dan tidak menguntungkan.

Dia menekankan bahwa individu yang terlibat dalam judi online tidak akan pernah meraih kemenangan.

“Sudah tahu tidak akan menang, tapi ikut terus. Judi online sampai kiamat tidak akan menang. Karena judi online itu penipuan. Kita harus atasi ini bersama-sama,” ujar dia.

Cak Imin menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan filantropi dalam menghadapi tantangan sosial, terutama dalam upaya pemberdayaan masyarakat menuju kemandirian.

Menurut dia, program SCM merupakan proyek percontohan yang akan direplikasi secara nasional untuk mengatasi kemiskinan dan berbagai persoalan sosial lainnya.

“Inisiatif ini dari masyarakat, dan pemerintah akan berkolaborasi. SCM adalah ruang kolaborasi yang melahirkan komunitas penggerak perubahan,” ujar dia.

Cak Imin juga menyoroti perlunya mengesampingkan ego sektoral antar lembaga pemerintah dan mendorong percepatan kolaborasi sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto.

“Tidak boleh ada energi yang sia-sia karena tidak tersambung. Kita lakukan percepatan kolaborasi di semua aspek agar target kemiskinan ekstrem 0 persen bisa tercapai,” ucap dia.

SCM diharapkan dapat mengintegrasikan layanan dasar, termasuk pendampingan untuk kesehatan jiwa, pemberdayaan ekonomi, dan pembinaan umum berbasis komunitas kader.

Cak Imin berharap SCM dapat terus berkembang sebagai pusat pemberdayaan yang berkelanjutan.

“Dalam waktu singkat, kemiskinan di Bogor harus diatasi dengan cepat. Karena belum apa-apa, sudah banyak yang ingin meniru program ini,” pungkas dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *