NAGA138 – KPAD Akan Dampingi Siswa SD Korban Perundungan di Bekasi

Ilustrasi perundungan.

Lihat Foto

korban perundungan teman kelas di Pondok Gede, Kota Bekasi.

“KPAD akan melakukan asesmen korban, dengan memberikan terapi psikososial korban,” kata Ketua KPAD Kota Bekasi Novrian kepada Kompas.com, Senin (9/6/2025).

Novrian mengaku sangat prihatin bahwa kasus perundungan masih terjadi di lingkungan sekolah.

Melihat hal ini, pihaknya juga akan meminta keterangan dari pihak sekolah mengenai perawatan terhadap korban.

“Apalagi korban ini informasinya sampai luka, makanya kami akan menggali informasi mengenai treatment yang diberikan sekolah kepada korban,” ungkap Novrian.

Selain itu, pihaknya juga akan memanggil orangtua empat pelaku untuk mengetahui sejauh mana tumbuh kembang anak, baik di lingkungan sekolah maupun keluarga.

“Jadi jangan cuma lihat satu sisi, kami akan melakukan pendekatan secara holistik,” imbuh dia.

Sebelumnya diberitakan, seorang siswa SDN di Pondok Gede, Kota Bekasi, diduga menjadi korban perundungan oleh empat temannya di sebuah ruang kelas pada Jumat (16/5/2025).

Akibat kejadian tersebut, korban yang masih berusia 10 tahun mengalami memar di beberapa bagian tubuh dan pergeseran tulang di bagian pundak.

“Pinggang memar biru, di paha (memar), diagnosis dokter di bagian pundak ada pergeseran di tulang akibat pukulan oleh tersangka,” ujar ibu korban yang berinisial A saat dikonfirmasi.

Ibu korban pun langsung mengadukan hal tersebut kepada pihak sekolah.

Pihak sekolah kemudian memfasilitasi mediasi antara keluarga korban dan para pelaku.

Hasil dari mediasi menyatakan bahwa masalah akan diselesaikan secara kekeluargaan. Keluarga pelaku juga berjanji akan membiayai pengobatan korban.

Namun, beberapa hari setelah mediasi, A mengaku kecewa karena janji tersebut tidak ditepati.

Hingga kini, biaya pengobatan anaknya belum dibayarkan.

“Belum terbayar itu sekitar Rp 400.000-Rp 500.000 dan itu belum biaya ortopedi,” ujarnya.

A berharap keluarga pelaku bertanggung jawab untuk menanggung seluruh biaya pengobatan anaknya.

“Ini hanya perlu terapi biar tulangnya itu balik ke semula lagi karena dia masih kecil kan, intinya mau ada tanggung jawab,” imbuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *