YS ditangkap saat hendak mencuri di area parkir ITC Roxy Mas pada Sabtu (17/5/2025).
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menjelaskan, penangkapan ini merupakan hasil pengembangan dari kasus pencurian sepeda motor di Mall Mangga Dua yang terjadi pada 29 April 2025.
“Pelaku sudah tiga kali mencuri. Terakhir dia mencuri di Mangga Dua, dan saat hendak beraksi lagi di Roxy Mas, langsung kami tangkap,” ungkapnya dalam keterangannya, Minggu (18/5/2025).
Dalam aksinya di Mall Mangga Dua, YS mencuri sepeda motor Honda Beat merah milik IR (29) dengan nomor polisi B 5311 BOL.
Rekaman CCTV menunjukkan pelaku memindahkan pembatas parkir sebelum membawa kabur kendaraan tersebut.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Muhammad Firdaus menambahkan, YS merupakan residivis yang sudah terbiasa mencuri dengan menggunakan kunci leter T.
“Saat ditangkap, pelaku membawa alat-alat untuk mencuri, termasuk kunci letter T dan perangkat pendukung lainnya,” kata Firdaus.
Dalam pemeriksaan, YS mengaku menjual motor hasil curiannya seharga Rp 2,2 juta hingga Rp 2,5 juta. Uang tersebut digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan membeli sabu.
Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, di antaranya satu unit handphone Oppo A37, satu buah kunci letter T, dua mata kunci leter T, satu kartu Computer Line, satu kartu ATM Mandiri, satu kunci motor Honda, dan satu unit headset bluetooth.
Atas perbuatannya, YS dijerat Pasal 363 Ayat (1) ke-4 dan ke-5 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman penjara maksimal tujuh tahun.
Sementara itu, polisi masih memburu dua rekan YS yang diduga terlibat dalam aksi pencurian lainnya.
Selain itu, pihak kepolisian juga menelusuri keberadaan sepeda motor lain yang telah dicuri.
Kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih waspada saat memarkirkan kendaraan, terutama di tempat umum seperti pusat perbelanjaan.
Warga disarankan untuk menggunakan kunci ganda dan memarkirkan kendaraan di lokasi yang memiliki pengawasan CCTV atau petugas keamanan.